Senin, 22 Maret 2010

"INILAH AKU"


(sebagian diambil dr: IT'S ME by M. Badarudin)

Menapaki langkah-langkah berduri
Menyusuri rawa, lembah, dan hutan
Berjalan di antara tebing jurang
Semua dilalui demi perjuangan
Letih tubuh di dalam perjalanan
Saat hujan dan badai merasuki badan
Namun jiwa harus terus bertahan
Karena perjalanan masih panjang

Kapal itu dipresentasikan sebagai kekuatan pembelah lautan, mengarungi gelombang kehidupan, memenangkan misi penyelamatan penumpang, dan dirancang kokoh untuk menghadapi badai. seperti manusia, Allah menciptakannya dengan kelengkapan piranti untuk memenangkan pertarungan setiap episode dalam hidupnya.

"Orang yang luar biasa adalah sederhana dalam ucapan, tetapi hebat dalam tindakan"

Strarting the spirit : kita mesti melangkah dengan meyakinkan segenap kemampuan diri-penuh percaya diri, karena jika melangkah tanpa keyakinan diri sama saja bagai berjalan tanpa melihat jalan alias terpejam. kita tidak perlu memakai tameng ketenaran orang lain, seperti kata Ali bin Abi Thalib :"seorang pemuda itu yg berkata"Inilah aku, bukan Inilah bapakku."

Mari kita nikmati hidup ini, penuh semangat (karena Allah)-jangan anggap hidup sebagai beban. ini akan memberatkan, mengganggu langkah-langkah untuk maju. Aku adalah aku, kita adalah kita. Jika ada seribu orang-seratus orang-sepuluh orang yang bersemangat mencapai cita2nya, maka pastikan kita adalah satu diantaranya.

Kita butuh motivasi-utk terus memacu diri, jangan sampai menyerah-kita punya prinsip untuk maju melangkah ke arah kehebatan hidup (dg ridlo Allah)-Allah lebih Tahu apa yg kita perlukan-apa yg kita butuhkan, so jangan menyerah Allah ada di pihak kita, hadapi hidup kini senyaman-nyamannya. Tidak semestinya kita pasrah sebelum kita berusaha-sebelum kita membanting tulang-sebelum kita berkeringat, kita bukan orang yg kalah oleh nasib, karena Allah tidak akan merubah keadaan hambaNYA sebelum meraka sendiri yg merubahnya.
Jangan pernah berhenti-jangan pernah putus asa, karna orang yang kalah adalah orang yg hanya pasrah dan pasrah sebelum berusaha bagaikan mati di dunia ramai. Baik atau buruk ada pada tangan kita sendiri, sukses atau kalah tergantung usaha kita sendiri, surga atau neraka adalah pilihan kita sendiri. Jadi takdir Allah itu ada setelah kita berusaha-berupaya (bukan diam saja & pasrah pada takdir).
Motivasi adalah energi saat bekerja, energi saat berbuat kebaikan. Tanpa motivasi, pekerjaan dan kebaikan terasa hambar, seperti berinfaq tanpa rasa ikhlas. Tanpa motivasi, seolah senyum yang diberikan seseorang dipaksakan, padahal hatinya sedang risau dan tak senang.

Hambatan motivasi:
  1. kurang percaya diri, tidak percaya diri telah mematikan motivasi sejak awal. menghilangkan potensi besar, ide2 besar yg hendak bertelur. Anda adl apa yg anda pikirkan. Kau menjadi besar karena berpikir besar. berpikir kecil tentu membuat selalu minder, hingga akhirnya keblinger.tidak percaya diri berarti berpikir negatif pada diri sendiri. ...mulailah dengan mempercayai diri sendiri (itu kekuatan tertinggi).
  2. Cemas, cemas seperti mencekik dan membuat gelisah. tak enak makan, susah memejamkan mata kala malam. Ketakutan2 yg sering tak beralasan. Ide, mimpi, harapan, tak akan hadir kala pikiran manusia selalu diselimuti kecemasan. Hal2 yg membuat gelisah, yg membuat hati tdk enak adl ujian. harus dihadapi dg berani. (mungkin butuh introspeksi diri). tuk lebih mengabdikan diri pd Rabbul Izzati, semoga gelisah di dlm hati akan digantikan Allah dengan kebaikan.
  3. Opini negatif, opini negatif adl salah satu hal yg menjadi hambatan manusia didunia ketika hendak berlaku maju. Keyakinan adl kuncinya, jgn biarkan opini negatif berkembang. tapi kita harus positif thinking.
  4. Perasaan tak ada masa depan, jika seseorang sdh beranggapan tdk punya masa depan-masa depannya suram, berarti ia telah kehilangan daya juangnya. ia pesimis. Seorang muslim tdk layak utk pesimis-hrs optimis-harus semangat, karena Allah bersamanya, Allah ada dihatinya.
  5. Merasa diri tak penting, membuat manusia tdk memiliki cita2 besar. Kita adalah penting, sangat penting, karena Allah menciptakan kita bukan suatu kebetulan. semua orang punya peran penting pd posisinya masing2.
SYUKURI hidup ini, mari mendekat kepada Allah-lebih dekat-lebih dekat....dan rasakan kehadiran Allah, seolah2 Dia mendekap kita erat-erat, kita perlu meneteskan air mata-Dia benar2 menyayangi kita. bahkan apa yg kita tidak minta Dia BERIKAN (kita telah banyak dikaruniai apa-apa yg kita tidak minta).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar