Sering disebut juga kanker leher rahim atau kanker mulut rahim, yaitu kanker yang disebabkan oleh infeksi virus HPV (human papilloma virus) paling banyak terjadi di bagian organ reproduksi wanita. Menurut WHO ribuan wanita meninggal karena kanker serviks.
Di Indonesia setiap satu jam, satu wanita meninggal karena kanker serviks
Gejala yang biasa ditunjukkan adalah keputihan atau mengeluarkan sedikit darah setelah melakukan hubungan sek, juga adanya cairan kekuningan yg berbau di area genital.
Virus ini bisa menular dari sentuhan tangan yg terdapat virus dan juga closet pada WC umum yg terkontaminasi virus, juga dari orang yg bergonta2ti pasangan-sangat beresiko tertular.
Cara deteksi kanker serviks, dg melakukan pemeriksaan setologis leher rahim atau disebut PAP SMEAR. pemeriksaan ini biasanya dokter akan menggunakan pengerik atau sikat untuk mengambil sedikit sampel sel-sel serviks atau leher rahim-kemudian dianalisa dalam laboratorium.
Kanker serviks dapat dicegah dengan cara sbb: Atur pola makan yg sehat (kaya sayuran, buah, dan sereal) untuk merangsang sistem kekebalan tubuh. dengan mengonsumsi karotena, vit A, C, E, dan asam folat. Hindari merokok, Hindari seks sebelum nikah atau usia sangat dini, Huindari hubungan seks selama masa haid, Hindari hubungan seks dengan banyak pasangan. lakukan tes Pap Smear secara teratur (Dokter atau Puskesmas). Bersihkan organ intim dari kotoran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar